Di rumah saja bukan berarti terbebas dari polusi. Simak, yuk, 4 fakta kalau udara di rumah juga tak sehat, plus solusinya.
- Polutan di rumah tak hilang dengan pembersihan biasa
Tahukah kamu, bahkan jika kamu membersihkan debu dan membersihkan rumah setiap hari, partikel debu kecil, asap rokok, bulu hewan peliharaan, bahan kimia cat, dan polutan dalam ruangan semacam itu yang tidak dapat terbawa oleh debu dan alat pembersih dapat berbahaya bagi kamu dan keluargamu. Selain itu, bakteri, virus, dan alergen di udara dapat berlama-lama di udara tanpa terdeteksi.
- Polusi di rumah 5 kali lebih tinggi ketimbang di luar
Menurut sebuah penelitian yang dilakukan oleh U.S. Environmental Protection Agency (EPA), yaitu Badan Perlindungan Lingkungan AS (EPA), tingkat polutan di dalam ruangan bisa mencapai 5 kali lebih tinggi daripada tingkat di luar ruangan. Ini sangat mengkhawatirkan, karena sebagian besar waktu kita selama era new normal dihabiskan di dalam ruangan
- Polutan bisa menyebabkan kematian menurut WHO
- Setiap tahun, hampir 4 juta orang meninggal sebelum waktunya karena penyakit yang disebabkan oleh polusi udara rumah tangga dari praktik memasak yang tidak efisien menggunakan kompor berpolusi yang dipasangkan dengan bahan bakar padat dan minyak tanah.
- Polusi udara rumah tangga menyebabkan penyakit tidak menular termasuk stroke, penyakit jantung iskemik, penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) dan kanker paru-paru.
- Hampir setengah dari kematian akibat pneumonia pada anak di bawah usia 5 tahun disebabkan oleh partikel (jelaga) yang terhirup dari polusi udara rumah tangga.
- Atmosphere MiniTM bantu hadirkan udara bebas polutan di rumah
Penjernih atau penyaring udara Atmosphere MiniTM dikemas dengan filter 3-in-1 yang komprehensif.
- Pertama lapisan pra-filter menghilangkan serat dan rambut di udara.
- Kedua, filter menjebak 300+ patogen dan partikulat seperti bakteri umum, virus, serbuk sari, bulu hewan peliharaan, dan jamur olusi udara rumah tangga menyebabkan penyakit tidak menular termasuk stroke, penyakit jantung iskemik, penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) dan kanker paru-paru.
- Terakhir, lapisan filter karbon yang menangkap 15+ kontaminan gas yang berbeda seperti formaldehida, VOC, SO2 dan NO2. Ini juga sangat berguna dalam mengurangi bau rumah tangga biasa seperti bau hewan peliharaan, asap tembakau, dan bau masakan